rupanya memang susah sekali menyempatkan waktu untuk menulis saat berdinas. kendala2 yg paling sering ya soal waktu. kerja sehari 10 jam, dibagi dalam shift. nggak ada hari libur sama sekali. hari minggu, tanggal merah, adalah hari kerja. waktu istirahat kepotong2. bisa tidur 6 jam lempeng adalah sebuah kemewahan..
oke, singkat cerita, tenure 6 bulan seperti yang tertera dalam individual working contract alias perjanjian kerja laut sudah berhasil dilalui dengan sukses. bulan maret 2014 kemaren join on board sebuah kapal yang konon bernama tangguh towuti. sebuah kapal pengangkut gas alam yang dicairkan, atau dalam bahasa jawa disebut liquefied natural gas, biasanya disingkat lng (baca: elenji), yang telah digariskan sesuai dengan trah-nya oleh sang owner untuk mengangkut lng dari kilang gas tangguh di papua untuk para pembeli yang seringnya adalah beberapa perusahaan penyedia energi di korea.
setelah beberapa kali bolak-balik semacam setrikaan papua-korea, hingga tangguh towuti mengalami sebuah twist alias a dramatic turn of events, akhirnya pada tanggal 17 september 2014 saya turun dari tangga gangway. pulang.
so where was the twist?
next post please..
No comments:
Post a Comment